7 Cara Merawat Kesehatan Jantung, Lakukan Sejak Dini untuk Pencegahan

Temukan dokter yang tepat untuk menjaga kesehatan jantung. (Foto/Tampacardio)

LUDUS — Pusat Pengendalian Penyakit Amerika Serikat (AS) menyebutkan bahwa penyakit jantung adalah pembunuh nomor 1 pria dan wanita di sebagian besar kelompok etnis dan ras. Pada tahun 2022, penyakit ini menyebabkan 1 dari 5 kematian di AS.

Profesor Kedokteran di Divisi Kardiologi Fakultas Kedokteran IU, Khadijah Breathett, MD, mengatakan, untuk mengurangi atau mencegah risiko penyakit jantung bisa mulai sejak dini ketika usia 20-an dan 30-an, saat komplikasi mulai berkembang.

Breathett menjelaskan setidaknya ada tujuh cara untuk merawat kesehatan jantung sejak awal sehingga mengurangi risiko penyakit jantung. Simak delapan cara merawat kesehatan jantung dikutip dari laman Newswise, Jumat (28/2/2025).

1. Perhatikan Hasil Tes Darah

Hasil tes darah. (FotoDrmaggieyu)

Breathett menyarankan untuk memantau angka-angka kesehatan yang umum dapat dicek secara umum, seperti tekanan darah, kadar glukosa, dan kolesterol. Pengecekan ini berfungsi sebagai indikator awal penyakit jantung.

Baca juga: Menyeduh Teh Dapat Hilangkan Timbal dan Logam Berat Beracun dalam Air, Apa Manfaat untuk Kesehatan?

Mengambil tindakan dini dan tepat untuk menjaga angka-angka tersebut dalam Batasan yang sehat adalah kunci untuk mengurangi risiko di masa mendatang.

2. Hentikan Konsumsi Tembakau dan Vaping

Hindari rokok dan vape. (Foto/Futurity)

Penggunaan tembakau dan vaping meningkatkan risiko masalah jantung, serta kanker. Dia menyarankan untuk mencari konseling profesional untuk membantu menghentikan penggunaan tembakau.

Baca juga: 5 Hal Kecil yang Dapat Membantu Panjang Umur, Jangan Anggap Sepele Bersosialisasi

“Sebaiknya dihindari (tembakau dan vape) karena berdampak buruk. Saya tahu (vape) sudah menjadi budaya saat ini, tetapi tidak ada gunanya,” ujarnya.

3. Olahraga Teratur

Rutin olahraga. (Foto/Integrityuc)

Breathett menganjurkan untuk berolahraga ringan selama 30 menit per hari untuk meningkatkan kesehatan jantung. Latihan aerobik dianjurkan, namun untuk olahraga yang lebih intens dapat dilakukan sesekali..

Baca juga: 7 Makanan Super untuk Menjaga Tubuh Tetap Sehat, Mudah Didapat dan Terjangkau Harganya

4. Perhatikan Pola Makan

Pola makan sehat. (Foto/healthshots)

Breathett menyarankan pola makan sehat dengan mengonsumsi makanan rendah lemak dan rendah kolesterol. Pola makan vegan atau Mediterania adalah pilihan yang sehat dengan mengonsumsi sayur-sayuran.

Baca juga: 8 Buah dengan Kandungan Magnesium Tinggi, Punya Banyak Manfaat untuk Kesehatan

Pengukuran terkait berat badan, seperti indeks massa tubuh, juga membantu mengurangi risiko penyakit jantung. Dokter juga melacak lebar pinggul pasien dibandingkan dengan lebar pinggang sebagai pengukuran tingkat kesehatan jantung.

5. Tidur yang Cukup

 

Tidur yang cukup. (Nouvelles)

Tidur yang teratur telah terbukti menurunkan faktor risiko penyakit jantung, serta berbagai masalah kesehatan lainnya mulai dari diabetes hingga depresi. Menurut Mayo Clinic, orang dewasa harus tidur rata-rata tujuh hingga sembilan jam per malam.

Baca juga: 10 Cara Alami Turunkan Tekanan Darah Tinggi, Nomor 9 Jangan Diabaikan

“Tidur yang cukup sangat penting bagi tubuh untuk beristirahat dan membantu mengurangi stres dan faktor risiko lainnya,” kata Breathett.

6. Kurangi Stres

Kurangi Stres. (Foto/Stock)

Penelitian mengungkapkan stres mengakibatkan tingkat peradangan yang lebih tinggi di seluruh tubuh, yang dapat menyebabkan perkembangan penyakit jantung lebih awal. Stres kronis yang terus-menerus dapat berdampak negatif pada kesehatan.

Baca juga: Ini 4 Manfaat Mendengarkan Musik saat Berolahraga

“Olahraga, berada di luar ruangan, dan menghabiskan waktu dengan orang-orang yang dicintai adalah cara untuk meningkatkan endorfin yang membahagiakan dan mengurangi sebagian stres,” ujar Breathett.

7. Temukan Dokter yang Tepat.

Temukan dokter yang tepat untuk menjaga kesehatan jantung. (Foto/Tampacardio)

Temukan dokter yang tepat untuk membantu mengelola kesehatan, baik secara fisik, psikologis, dan mungkin spiritual. Sebab, ketiga faltor ini menunjukkan hubungan terhadap kesehatan kardiovaskular.

Baca juga: 7 Cara Simpel untuk Antisipasi Bahaya Keenakan Duduk

“Cari tim perawatan kesehatan yang memahami Anda dan komunitas untuk memberikan informasi yang tepat,” pungkas Breathett. (*)


Suka dengan artikel ini?

Bagikan Artikel ini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.