Pemain tim U-17 Quim Junyent (kedua dari kanan/18) merayakan golnya ke gawang Jepang, bersama rekan-rekannya, pada babak 16 besar Piala Dunia U-17 di Stadion Manahan, Solo, Senin 20 November 2023.
Spanyol memastikan diri lolos ke perempatfinal Piala Dunia U17 2023 usai mengalahkan Jepang 2-1 pada babak 16 besar di Stadion Manahan, Solo, Senin 20 November 2023.
Tim Matador tidak mau membuang kesempatan untuk bisa mengamankan pertandingan. Spanyol langsung unggul pada menit ke-8 melalui serangan balik yang merepotkan pertahanan Jepang.
Quim Junyent menjadi pencetak gol pertama Spanyol melalui umpan terobosan melalui Juan Hernandez. Operan Hernandez ke lapangan tengah dibiarkan pemain Spanyol sampai Junyent menyambar bola dengan baik.
Junyent yang mengecoh satu pemain Jepang berhasil menjaringkan bola ke sisi kanan gawang Jepang yang dikawal Wataru Goto.
Usai kebobolan Jepang langsung bermain agresif dan meningkatkan tempo serangan. Pada menit ke-16, Jepang punya kans menyamakan kedudukan, tetapi sepakan Gaku Nawata melebar ke sisi kanan gawang Raul Jimenez.
Jelang babak pertama berakhir, Jepang menyamakan kedudukan. Bermula dari umpan Ryinosuke Satu, Gaku Nawata yang menerima umpan langsung melepaskan tembakan kaki kiri yang kencang dan tak dapat dihalau oleh Raul Jimenez.
Pemain tim U-17 Marc Guiu (9)berebut bola dengan pemain Jepang Kotaro Honda pada babak 16 besar Piala Dunia U-17 di Stadion Manahan, Solo, Senin 20 November 2023.
Babak kedua membuat Jepang semakin bergairah. Pada menit ke-55, Jepang mendapat peluang dari Nawata, tetapi tendangan kerasnya kali ini bisa diamankan oleh Jimenez.
Spanyol yang tersengat dengan semangat Dai Nippon terus menggebrak hingga pada akhirnya Igor Oyono memberikan umpan kepada Marc Guiu, tetapi bisa diblok oleh pertahanan Jepang. Bola liat langsung dimanfaakan oleh Paulo Iago dengan kaki kanan, tetapi bola membentur mistar gawang.
La Furia Roja akhirnya bisa berpesta setelah Marc Guiu mencetak gol pada menit ke-73. Gol tersebut berawal dari umpan apik Junyet yang mengecoh lini pertahanan Jepang.
Sang wonderkid menerima dengan baik umpan Junyent dan berhasil dikonversikan menjadi gol ke gawang Goto. Spanyol 2-1 unggul atas Jepang.
Spanyol yang sudah unggul pun berhasil menahan laju Jepang yang terus bermain menyerang. Tidak ada gol tambahan sehingga Spanyol berhasil memastikan diri melaju ke babak perempatfinal Piala Dunia U17 2023.
Pemain tim U-17 Quim Junyent (kanan/18) merayakan golnya ke gawang Jepang, bersama Juan Hernandez, pada babak 16 besar Piala Dunia U-17 di Stadion Manahan, Solo, Senin 20 November 2023.
Quim Junyent, Otak Permainan Matador
Kemenangan Spanyol atas Jepang diraih dengan susah payah. Guiu boleh jadi pahlawan Spanyol, tetapi otak permainan Matador kali ini ada di Quim Junyent.
Sama seperti Guiu, Junyent juga wonderkid yang lahir dari sistem permainan Barcelona. Jika Guiu adalah aktor penyelesaian akhir, maka Junyent adalah otak permainan.
Junyent masuk ke akademi La Masia Barcelona pada Juli 2016. Sebelumnya Junyent berasa dari Club Gimnastic Manresa, sebelum pemandu bakat dari Barcelona mencium bakat luar biasanya.
Bermain di Barcelona, Junyent mendapat panggilan memeba tim nasional. Ia mulai masuk ke tim nasional Spanyol U15 hingga sekarang U17 dan berlaga di Piala Dunia U17 2023.
Bermain di Piala Dunia, Junyent menjadi andalan strategi pelatih Jose Maria Lana. Sang arsitek kerap memasang Junyent sebagai pendobrak sekaligus benteng awal pertahanan Spanyol.
Pemain tim U-17 Quim Junyent (kiri/18) merayakan golnya ke gawang Jepang, bersama Daniel Yanez, pada babak 16 besar Piala Dunia U-17 di Stadion Manahan, Solo, Senin 20 November 2023.
Junyent dalam pertadingan melawan Jepang menunjukkan tajinya sebagai gelandang. Ia tidak hanya piawai mengontrol permainan, tetapi juga mencetak gol.
Gol ke gawang Jepang merupakan gol keduanya di Piala Dunia U17 2023 setelah melawan Kanada U17 di babak penyisihan grup.
Tidak hanya mencetak gol, Junyent juga berjasa memberikan assist-nya kepada Guiu ke gawang Jepang. Berkat gol Guiu, Spanyol memastikan diri ke perempatfinal.
“Ini adalah pertandingan yang sulit karena Jepang selalu bisa menyulitkan permainan tim kami sepanjang pertandingan,” kata Junyent usai laga.
Pemain tim U-17 Quim Junyent (18) berfoto bersama rekan-rekannya sebelum melawan Jepang pada babak 16 besar Piala Dunia U-17 di Stadion Manahan, Solo, Senin 20 November 2023.
“Jepang bermain selama 20 menit pertama. Namun, di babak kedua kami bermain baik dan kami pantas menang dan melangkah lebih jauh,” ucap pemain berusia 16 tahun itu.
Dengan kemenangan ini, Spanyol memiliki rekor yang mulus di 16 besar Piala Dunia U17 dengan sekali menang dalam lima pertandingan terakhir.
Rekor itupun membuat Spanyol diunggulkan bisa melangkah ke semifinal. Jerman atau Amerika Serikat bakal menjadi lawan Spanyol di perempatfinal nanti yang akan digelar di Jakarta pada 24 November 2023.