LUDUS – Petarung Arman Tsarukyan memamerkan transformasi tubuhnya yang kekar di media sosial jelang laga UFC 311 di Intuit Dome di Los Angeles, Sabtu (18/1/2025). Tsarukkyan menantang juara kelas ringan (lightweight champion) UFC Islam Makhachev, yang juga anak didik Khabib Nurmagomedov.
Tsarukyan tampak begitu termotivasi menjelang duel lawan Makhachev dan mengunggah foto-foto sesi latihannya di media sosial. Dalam postingan itu, transformasi tubuhnya yang terlihat lebih kekar menjadi konten viral dan banyak menarik perhatian netizen.
“Saya sudah berlatih sejak Mei setelah pertarungan melawan Charles Oliveira dan saya akan bertarung untuk memperebutkan gelar. Saat Anda bertarung untuk memperebutkan gelar, Anda sangat termotivasi dan ingin melakukan semua hal dengan benar,” kata Tsarukyan kepada MMA Junkie, Selasa (14/1/2025).
Tsarukyan yang memiliki rekor bertanding mengesankan 22-3 MMA dan 9-2 UFC, akan bertanding ulang dengan juara kelas ringan Islam Makhachev (22-3 MMA, 9-2 UFC). Pertarungan ini adalah momen yang telah ditunggu Tsarukyan selama bertahun-tahun.
Baca juga: Baca juga: Fatima Kline Menang Perdana di UFC, Viktoria Dudakova Gampar Pelatih
Duel keduanya dijadwalkan berlangsung pada bulan Oktober 2024 di Abu Dhabi, tetapi Makhachev membutuhkan waktu tambahan untuk pulih dari cedera tangan. Kesempatan itu digunakan Tsarukyan untuk berlatih secara metodis di American Top Team di Florida dan tempat lain.
“(Hari tersulit saya dalam latihan) adalah di pegunungan di Rusia. Kami berlatih selama tiga setengah minggu. Saya punya pelatih gulat gaya bebas. Saya selalu berlatih keras dan sekarang saya siap untuk tampil memukau,” kata Tsarukyan.
Tsarukyan mengetahui akan menjadi lawan berikutnya bagi Makhachev sejak kemenangannya atas Charles Oliveira di UFC 300 pada April 2024. Pertarungan ini merupakan kesempatan bagi petarung berusia 28 tahun ini untuk mengklaim sabuk kelas 155 pound sekaligus membalas kekalahan pertamanya di oktagon.
Ketika itu Makhachev mengalahkan Tsarukyan dengan keputusan mutlak di UFC Fight Night 149 pada bulan April 2019. Setelah hampir lima tahun, Makhachev yang kini berusia 33 tahun bertemu kembali melawan Tsarukyan di UFC 311.
Baca juga: Jawara Kickboxing Brasil Comeback dan Hadirkan KO Terbaik Awal Tahun
UFC 311 menggelar dua pertarungan kejuaraan yang dinantikan, antara Islam Makhachev dan Arman Tsarukyan yang merupakan tanding ulang untuk memperebutkan gelar juara. Pertarungan kedua antara juara kelas bantam UFC Merab Dvalishvili yang berupaya mempertahankan gelarnya melawan penantang peringkat 2 Umar Nurmagomedov.
Khabib Nurmagomedov Stres
Islam Makhachev dan Umar Nurmagomedov merupakan petarung dari Team Eagle yang dibimbing Khabib Nurmagomedov sebagai pelatih kepala. Khabib merupakan mantan juara kelas ringan UFC dan legenda MMA yang sudah pensiun.
Khabib Nurmagomedov beralih dari petarung menjadi pelatih setelah pensiun dari MMA pada tahun 2020. Sejak itu, dia telah meraih banyak kesuksesan dengan para petarungnya.
Menjadi pelatih menjadi tantangan tersendiri bagi Nurmagomedov. Bukan bagaimana mempersiapkan petarungnya dan mendapatkan kemenangan, tapi tentang memberikan semangat dan motivasi kepada anak didiknya.
“Saya tidak tahu akan sesulit ini karena ketika saya bertarung, itu lebih mudah bagi saya. Menjadi pelatih sama sekali berbeda, saya hanya bisa memberikan nasihat, saya tidak bisa berbuat apa-apa,” ucap Nurmagomedov kepada ESPN.
Apalagi dia baru mengalami kejadian tidak menyenangkan saat naik pesawat Frontier Airlines penerbangan 4401 dari Las Vegas ke San Francisco. Khabib Nurmagomedov yang merupakan anggota Hall of Fame UFC dikeluarkan dari pesawat oleh pramugari.
Baca juga: Gagal Tarung Lawan Elon Musk, Mark Zuckerberg Masih Penasaran Duel MMA di Oktagon
Khabib Nurmagomedov duduk di bangku di baris pintu keluar tepat di samping pintu emergency, dianggap tidak mampu untuk membantu orang lain jika dalam keadaan darurat.
Video kejadian di dalam pesawat itu viral dan mendorong Council on American-Islamic Relations (CAIR) menyerukan penyelidikan atas potensi diskriminasi rasial dan agama terhadap veteran UFC tersebut.
Frontier Airlines telah merilis pernyataan resmi terkait situasi tersebut dan mengklaim video viral itu tidak akurat menggambarkan semua yang terjadi antara Nurmagomedov dan staf penerbangan di sana.
“Sebagai akibat dari ketidakpedulian awal pelanggan dan penolakan berulang kali untuk mengubah kursi, dia diminta untuk turun dari pesawat sesuai kebijakan maskapai dan FAA. Kami telah mengembalikan uangnya dan rekan seperjalanannya untuk penerbangan mereka,” keterangan Frontier Airlines. (*)