3 Karateka Indonesia Tampil di Ajang Elite Karate 1-Premier League Hangzhou 2025

Ceyco Georgia Zefanya saat berlaga di Asian Games 2022 Hangzhou. (Foto/NOC Indonesia)

LUDUS – Tiga karateka terbaik Indonesia siap menunjukkan kemampuan terbaiknya di ajang bergengsi Karate 1-Premier League 2025 di Hangzhou, China, pada 14 hingga 16 Maret 2025.

Karateka andalan Tanah Air tersebut akan berlaga di ajang elite karate internasional, sebagai salah satu persiapan menuju SEA Games 2025 di Thailand dan juga Asian Games 2026 Jepang.

Ketiga atlet tersebut adalah Cok Istri Agung Sanistyarani di nomor Kumite -55 kg putri, Ceyco Georgia Zefanya di Kumite -68 kg putri, dan Krisda Putri Aprilia di nomor Kata Perorangan Putri.

Baca juga: Perlengkapan Wajib untuk Latihan dan Pertandingan Karate

Mereka didampingi pelatih tim nasional, Jintar Simanjuntak, yang akan memastikan kesiapan teknis dan strategi para karateka saat berlaga di arena kompetisi.

“Kami percaya, perjuangan mereka akan membawa kebanggaan untuk negeri ini,” tulis keterangan PB Forki.

Karate 1 – Premier League merupakan salah satu turnamen karate paling bergengsi di dunia yang diselenggarakan oleh World Karate Federation (WKF).

Hanya atlet yang masuk 100 besar peringkat dunia WKF yang dapat berpartisipasi dalam kejuaraan ini, menjadikannya arena pertarungan yang sangat kompetitif dan bergengsi.

Karateka Unggulan Indonesia Siap Bertarung

Cokorda Istri Agung Sanistyarani dalam suatu pertandingan karate internasional. (Foto/Karste Gallery)

Ketiga atlet yang dikirim Federasi Olahraga Karate-do Indonesia (Forki) merupakan nama-nama yang telah mengharumkan Indonesia di berbagai kejuaraan sebelumnya.

Cokorda Istri Agung Sanistyarani dikenal sebagai salah satu karateka paling konsisten dan juga karateka legendaris dari Pulau Bali. Begitu pula Krisda Putri Aprilia yang menjadi tumpuan Indonesia di nomor kata perorangan putri.

“Kami percaya, perjuangan mereka akan membawa kebanggaan untuk negeri ini.” PB Forki.

Sementara itu, Ceyco Georgia Zefanya, yang telah tampil di seri pembuka Karate 1 Premier League Paris 2025 pada 24-26 Januari lalu, juga menjadi perhatian publik karate dunia.

Tampil di kelas Kumite -68 kg putri, Ceyco menghadapi lawan-lawan tangguh dari berbagai negara yang menjadi bagian dari 100 besar dunia. Keikutsertaannya saat ini menjadi modal berharga bagi Ceyco dalam menghadapi pertandingan selanjutnya di Hangzhou.

Baca juga: Mengenal Teknik Dasar Karate, Bela Diri Populer dari Jepang

Keikutsertaan tiga karateka Indonesia di Premier League ini juga menjadi bagian penting dari strategi PB Forki untuk mendorong peningkatan peringkat dunia para atlet nasional.

Prestasi di Premier League akan memberikan poin besar dalam sistem ranking WKF, yang sangat menentukan dalam penentuan slot kompetisi internasional lainnya seperti Kejuaraan Dunia, Asian Games, hingga World Games.

Tak hanya itu, syarat ketat yang diberlakukan dalam ajang ini juga menegaskan bahwa kualitas pertandingan akan sangat tinggi.

Pelatih yang mendampingi atlet juga wajib memiliki sertifikasi pelatih WKF Level 1, yang menjadi syarat untuk bisa mengajukan sertifikasi Level 2 di kategori kumite maupun kata.

Arena Bergengsi di Hangzhou

Krisda Putri Aprilia saat berlaga di WKF Karete-1 Series A nomor Kata Pereorangan pada November 2022 di Jakarta. (Foto/Shureido Indonesia)

Kompetisi Karate 1-Premier League Hangzhou 2025 akan digelar di Sports Centre Gymnasium, Linping District, Hangzhou. Ini merupakan salah satu arena olahraga modern yang sebelumnya menjadi lokasi penyelenggaraan Asian Games 2022.

Karate 1-Premier League ini menandai kembalinya China sebagai tuan rumah kejuaraan karate kelas dunia. Sebelumnya juga sukses menyelenggarakan Kejuaraan AKF 2024 serta Premier League edisi perdana di Shanghai pada 2019.

Setelah Hangzhou, rangkaian Karate 1-Premier League 2025 akan berlanjut ke Kairo, Mesir pada 18-20 April, dan Rabat, Maroko pada 30 Mei-1 Juni 2025. Ketiga seri ini menjadi ajang penting dalam kalender kompetisi WKF sekaligus menjadi indikator kekuatan karate dunia. (Gerry Putra)


Suka dengan artikel ini?

Bagikan Artikel ini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.