Ada Kejutan Indonesia Loloskan Sembilan Wakilnya ke Perempatfinal

Foto: PBSI

“Kami bermain percaya diri di laga ini, tidak ada tekanan dan mencoba tampil percaya diri”

Foto: PBSI

Kata Aisyah Salsabila Putri Pranata, yang bersama Jafar Hidayatullah membuat kejutan di turnamen BWF World Tour Super 500 Daihatsu Indonesia Masters 2023. Pasangan ganda campuran Indonesia ini meraih tiket babak utama setelah pasangan rangking 82 dunia itu mengatasi perlawanan wakil India, Reddy B. Sumeeth/Ashwini Ponnappa dengan skor 22-20, 21-17 dalam tempo 35 menit.

Dan hari ini, Kamis (26/1/23), pasangan yang mengaku kehadiran suporter ke Istora Senayan membuatnya bersemangat untuk menang, membuat kejutan lagi.  Laju dan kejutan ganda campuran Jafar/Aisyah terus berlanjut hingga lolos babak perempatfinal. Di luar dugaan, Jafar-Aisyah,  sukses mengalahkan mengalahkan unggulan kedua asal Malaysia, Tan Kian Meng/Lai Pei Jing lewat pertarungan rubber game 21-15, 7-21, 21-14. Ganda campuran pratama di Pelatnas Cipayung itu mampu mengatasi juara Korea Open 2022 dari Malaysia dengan durasi 52 menit.

Foto: PBSI

“Kami memang sempat tertinggal di gim kedua, kami mencoba bermain nothing to lose pada gim selanjutnya dan akhirnya berhasil mengejar ketertinggalan serta meraih kemenangan”

— JAFAR HIDAYATULLAH —

“Kami bermain percaya diri di laga ini, tidak ada tekanan dan mencoba tampil percaya diri”

— AISYAH SALSABILA PUTRI PRANATA —

Dengan kemenangan ini, Jafar/Aisyah akan menghadapi wakil China, Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping. Menghadapi wakil Negeri Tirai Bambu itu, Jafar/Aisyah tidak ingin terbebani dan bertekad kembali memberikan kejutan.

“Feng/Huang baru saja mengalahkan rekan kami, paling nanti kami mencoba untuk mengetahui permainan lawan dan bagaimana caranya,” kata Jafar.

Foto: PBSI

Sukses lolos ke perempatfinal juga dicapai oleh pasangan ganda campuran Indonesia lainnya, yaitu Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja. Laju juara Vietnam Open 2022 di turnamen berhadiah total 420 ribu dolar AS itu belum tertahan seusai mengatasi perlawanan Lee Chun Hei Reginald/Ng Tsz Yau dari Hong Kong dengan skor 21-19, 12-21, 21-12. Pada babak perempatfinal, Dejan/Gloria akan melawan wakil dari Jeoang Yuki Kaneko/Misaki Matsumoto.

Sementara itu, Indonesia juga meloloskan tiga wakilnya dari sektor ganda putra, yaitu pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin dan Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana.

Foto: PBSI

Fajri, sebutan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto meraih tiket babak perempatfinal usai menang dengan skor 13-21, 21-9, 21-14 atas wakil Cina Taipei, Chang Ko-Chi/Po Li-Wei.

Pada pertandingan ini, ganda nomor satu dunia itu mengaku pada gim pertama tertekan dengan pola permainan lawan sehingga tidak bisa mengembangkan permainan. Beruntung di dua gim berikutnya, juara bertahan Indonesia Masters 2022 itu mampu keluar dari tekanan dengan memperbaiki kesalahan yang tidak perlu dan akhirnya meraih kemenangan.

“Kami banyak melakukan kesalahan sendiri di gim pertama. Lawan bermain sangat apik saat permainan drive dan kami kurang bisa mengantisipasi hal tersebut,” ungkap Rian.

Dengan hasil ini, Fajar/Rian melangkah ke babak delapan besar dan akan menantang wakil Cina, Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi.

“Menghadapi laga esok kami harus tetap semangat tidak mau kalah. Menghadapi turnamen ini memang melelahkan tapi itu bukan jadi alasan. Kami tidak takut dan ingin bermain habis-habisan esok hari”

— FAJAR ALFIAN —

Foto: PBSI

Kemenangan Fajar/Rian juga diikuti Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin. Pasangan berjuluk The Babies itu lolos ke babak perempatfinal seusai mengalahkan sesama wakil Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dengan skor 21-14, 21-17.

Pada pertandingan ini, Leo/Daniel mengaku fokus sejak awal laga untuk bisa meraih kemenangan melawan seniornya. Ganda putra rangking 17 dunia itu tidak peduli dengan Ahsan/Hendra meski pasangan lebih senior. Leo/Daniel tetap memberikan perlawanan maksimal jika berlaga di atas lapangan.

“Kami fokus di lapangan, kami sudah mempelajari pola permainan lawan tinggal bergantung di lapangan nantinya,” ungkap Leo.

“Menghadapi senior tidak mudah, kami terus berjuang di atas lapangan,” timpal Daniel.

Dengan kemenangan ini, Leo/Daniel melangkah ke babak perempatfinal dan akan menantang wakil Jepang, Keiichiro Matsui/Yoshinori Takeuchi. Menghadapi ganda putra rangking 31 dunia itu, Leo/Daniel bertekad memberikan performa terbaik dan siap menyuguhkan permainan terbaik untuk penonton Istora Senayan.

“Lolos perempatfinal tetap membuat kami fokus. Semua punya kesempatan yang sama, tinggal siapa yang siap di lapangan saja”

— DANIEL MARTHIN —

Foto: PBSI

Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana juga lolos ke delapan besar seusai mengalahkan ganda putra Cina, Ren Xiang Yu/Tan Qiang dengan skor identik 21-14, 21-14. Pada babak perempatfinal, Bagas/Fikri akan menghadapi ganda putra unggulan kedua dari Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.

Foto: PBSI

Kejutan lain datang dari pemain tunggal putra Chico Aura Dwi Wardoyo, yang berhasilmengalahkan juara dunia 2021 asal Singapura, Loh Kean Yew dengan skor 21-18, 21-15.

Pada pertandingan ini, juara Malaysia Masters 2022 itu mengaku bermain dengan tenang melawan tunggal putra rangking delapan dunia itu. Dengan strategi bermain seperti itu, tunggal putra kelahiran Jayapura, 15 Juni 1998 itu mampu meraih kemenangan atas Loh.

“Pada awal pertandingan, saya mencoba mengontrol permainan lawan. Terbukti di gim pertama dan kedua bermain dengan tenang. Dengan dukungan dari sekitar 7 ribu penggemar bulu tangkis yang hadir di Istora, membuat saya bersemangat. Saya melihat penonton di sini membuat saya lebih bermain dengan tenang”

— CHICO AURA DWI WARDOYO —

Pada babak perempatfinal, Chico akan berhadapan dengan tunggal putra Kanada, Brian Yang.

“Menghadapi babak berikutnya saya sekarang mau fokus pemulihan fisik dan mental terlebih dahulu Melihat calon lawan di laga berikutnya saya rasa dia punya pukulan yang baik. Peluangnya 50:50 saya rasa”

Foto: PBSI

Dengan hasil ini, Indonesia tercatat mengirimkan dua wakilnya dari sektor tunggal putra. Selain Chico, Jonatan Christie juga memastikan diri tampil di perempatfinal seusai mengalahkan rekan satu negaranya, Shesar Hiren Rhustavito dengan skor 21-16, 21-15. Jojo, panggilan Jonatan Christie akan menghadapi pemain India, Lakshya Sen.

Foto: PBSI

Pebulutangkis tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung atau Jorji, melangkah ke babak perempatfinal usai mengalahkan wakil China, He Bing Jiao dengan skor 21-19, 21-17 dalam tempo 49 menit.

“Lawan di laga ini banyak melakukan kesalahan. He Bing Jiao merupakan pemain dengan teknik bagus dan serangannya sulit ditebak. Saya ingin memanfaatkan kesempatan saat tampil di hadapan publik untuk bisa meraih hasil terbaik. Saya melihat lawan tegang karena sepanjang pertandingan, suporter memberikan dukungan kepada saya”

— GREGORIA MARISKA TUNJUNG —

Foto: PBSI

Ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti melangkah ke babak perempatfinal usai menang atas wakil Cina Taipei, Hu Ling Fang/Lin Xiao Min dengan skor 22-20, 21-16 dalam tempo 47 menit.

“Bersyukur bisa meraih kemenangan di laga ini dengan menjalankan pola permainan sebaik mungkin. Setelah setting, kami melihat memang satu di antara pasangan lawan bermain sangat baik. Pada laga ini kami mencoba bermain tenang dan menerapkan strategi sepeti yang diinginkan. Bersyukur akhirnya bisa memenangkan di laga ini”

— APRIYANI RAHAYU —

Menghadapi pasangan Thailand Jongkolphan/Prajongjai, tidak mau lengah meski di pertemuan terakhir pada perempatfinal SEA Games Vietnam 2021 meraih kemenangan. Saat itu di Bac Giang Gymnasium, Apriyani/Fadia mengalahkan rangking delapan dunia dengan skor 21-15, 22-20.

“Lawan ganda putri Thailand pastinya mereka punya kekuatan. Terlebih mereka pasangan yang masuk ke dalam sepuluh besar dunia. Nantinya kami akan melihat video review sebelum menghadapi mereka untuk mengetahui kelebihan dan kelemahan masing-masing. Kami harus bisa memanfaatkan kekurangan mereka,” terang Apriyani.

Foto: PBSI

Wakil Indonesia Gagal Lolos ke Perempatfinal:

  1. Anthony Sinisuka Ginting vs Shi Yu Qi (Cina): 19-21, 16-21
  2. Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo vs Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi (Cina): 21-19, 8-21, 6-11 (retired)
  3. Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani vs He Ji Ting/Zhou Hao Dong (Cina) : 20-22, 17-21
  4. Putri Kusuma Wardani vs An Se Young (Korsel): 21-18, 7-21, 10-21
  5. Lanny Tria Mayasari/Ribka Sugiarto vs Tanisha Crasto/Ashwini Ponnappa (India): 21-19, 18-21, 21-23
  6. Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari vs Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping (Cina): 16-21, 8-21

Jadwal Perempatfinal Indonesia Masters 2023, Minggu, 27 Januari 2023:

  1. Jonatan Christie vs Lakshya Sen (India)
  2. Chico Aura Dwi Wardoyo vs Brian Yang (Kanada)
  3. Gregoria Mariska Tunjung vs Han Yue (Cina)
  4. Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto vs Liu Yuchen/Ou Xuanyi (Cina)
  5. Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana vs Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang)
  6. Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin vs Keiichiro Matsui/Yoshinori Takeuchi (Jepang)
  7. Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti vs Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai (Thailand)
  8. Dejan Ferdiansyah/Gloria Emanuelle Widjaja vs Yuki Kaneko/Misaki Matsumoto (Jepang)
  9. Jafar Hidayatullah/Aisyah Salsabila Putri Pranata vs Feng Yanzhe/Huang Dongping (Cina)

LAPORAN: Kurniawan Fadilah/RLS-Badmn-pbsi


Suka dengan artikel ini?

Bagikan Artikel ini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.