Bibit Taekwondoin Unggul Muncul Dalam Babak Kualifikasi PON

Credit foto : Panpel Babak Kualifikasi PON
Atlet dari berbagai provinsi bertarung dalam Babak Kualifikasi PON XXI di GOR POPKI Cibubur, Jakarta Timur, Minggu (29/10/2023).

JAKARTA, LUDUS – Bibit atlet taekwondo yang berbakat unggul bermunculan dalam Babak Kualifikasi PON XXI yang selesai digelar di GOR POPKI Cibubur, Jakarta Timur, pada Senin (30/10/2023). Atlet-atlet itu akan dipanggil oleh para pemandu bakat untuk menjalani seleksi lanjutan dan dipersiapkan menjadi atlet pemusatan latihan nasional atau pelatnas.

Ketua Umum Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI) Letjen TNI Richard Tampubolon mengungkapkan hal itu usai menutup acara Babak Kualifikasi PON XXI. Menurut Richard, atlet-atlet itu tampil dengan luar biasa dan dapat mengalahkan atlet pelatnas.

Namun, masih ada masalah fisik dan stamina yang menjadi kendala bagi para atlet tersebut. Fisik mereka cepat terkuras dalam pertarungan yang agresif.

“Masih ada beberapa ‘pekerjaan rumah’ bagi para atlet. Terutama masalah kondisi fisik. Apalagi kalau dia (atlet) agresif, maka sudah seharusnya didukung oleh fisik yang baik,” kata Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) III itu

Selain masalah fisik, Ketua Umum juga menyoroti masalah strategi, Teknik dan taktik bertanding. Hal-hal seperti itu seharusnya kedepan menjadi bahan evaluasi bagi para pelatih. Kecerdasan dalam bertanding juga sangat penting.

“Saya melihat atlet masih harus banyak melakukan variasi serangan, pada saat mereka menyerang dan ketika melakukan serangan balik,” kata Richard.

Credit foto : Panpel Babak Kualifikasi PON
Ketua Umum PBTI Letjen Richard Tampubolon usai menutup Babak Kualifikasi PON XXI di GOR POPKI Cibubur, Jakarta Timur, Senin (30/10/2023).

Richard Tampubolon mengatakan, hasil dari babak kualifikasi ini akan terus dikaji oleh tim pemandu bakat  PBTI  Hal ini dilakukan tak terlepas dari tujuan PBTI yang ingin menghasilkan atlet-atlet yang siap diterjunkan untuk ajang internasional.

“Ini semua akan dikaji oleh tim talent scouting kami guna mendapatkan atlet-atlet yang memang bertalenta, yang akan kami latih dalam pelatnas sepanjang tahun. Dalam road map menuju Olimpiade 2028, yang mana sasaran antaranya ada Asian Games dan SEA Games. Intinya kami berkomitmen untuk terus berjuang demi prestasi taekwondo di dunia internasional,” kata Richard yang didampingi Sekjen PBTI Brigjen Robert D. Ndona dan sejumlah pengurus..

Menurut Richard, BK PON XXI ini bukan hanya untuk menyeleksi atlet yang akan mengikuti PON XXI di Aseh dan Sumatera Utara. PBTI juga ingin mencari atlet-atlet terbaik  untuk dibina dalam pelatnas jangka panjang.

“Kami mohon doa restunya agar di BK PON kita bisa mendapatkan bibit-bibit yang talentanya sangat baik dan luar biasa untuk kita siapkan, kita bina, dan kita kaderisasi dalam suatu program pelatihan yang terencana sehingga para atlet kedepan bisa menjadi juara di dunia internasional,” kata Richard

Richard mengatakan pada BK PON kali ini PB TI juga menyiapkan tim talent scouting untuk melihat beberapa atlet yang memiliki potensi dan terbaik di kelas atau ketegori yang diikutinya.  Para juara itu nantinya akan masuk ke dalam pemusatan latihan. Progam ini juga sudah dikoordinasikan dengan Kemenpora, KOI dan KONI Pusat.

“Kita akan ambil yang usianya sekitar 16-17 tahun, sehingga nanti di 2024 mereka masih dalam usia golden age dan top performance bertarung untuk memberikan yang terbaik.” Ujar Ketua Umum PBTI.

Credit foto : Panpel Babak Kualifikasi PON
Atlet dari berbagai provinsi bertarung dalam Babak Kualifikasi PON XXI di GOR POPKI Cibubur, Jakarta Timur, Minggu (29/10/2023).

Jawa Barat Juara Umum

Dari hasil pertandingan BK PON XI Aceh – Sumut 2024 ini, kontingen Jawa Barat akhirnya merebut juara umum  dengan berhasil meraih 10 medali emas. Kontingen Jawa Tengah menguntit di peringkat kedua dan DKI Jakarta harus puas menempati posisi juara umum  ketiga.

Di ajang BK PON 2024 ini  juga mencatatkan atlet putra dan putri terbaik.  Atlet putra terbaik diraih Kim Young Sinurat dari Jawa Barat. Sedangkan, atlet putri terbaik direbut DKI Jakarta atas nama Permata Cinta Nadya.

Hari terakhir, Senin (30/10/2023), Kontingen Jawa Tengah berhasil mendekati Jawa Barat dengan menambah 3 emas dari kategori Kyorugi, yakni kelas under 62 Kg Putri, Over 73 Kg Putri dan dikelas Under 80 Kg putra.. Di hari terakhir ini, akhirnya Propinsi Gorontalo meraih 1 emas dari kategori Kyorugi dikelas Under 62 Kg Putri.  Propinsi Banten juga mendapatkan 1 emas dari kategori Kyorugi di kelas Under 74 Kg Putra.

Credit foto : Panpel Babak Kualifikasi PON
Atlet dari berbagai provinsi berlaga dalam Babak Kualifikasi PON XXI di GOR POPKI Cibubur, Jakarta Timur, Minggu (29/10/2023).

Berikut perolehan medali Babak Kualifikasi PON XXI Cabang Olahraga  taekwondo, yang berlangsung di GOR POPKI, Jakarta Timur, 27-30 Oktober 2023.

1. Jawa Barat : 10 emas, 6 perak, 1 perunggu.
2. Jawa Tengah: 7 emas, 2 perak, dan 5 perunggu.
3. DKI Jakarta: 2 emas, 4 perak, dan 6 perunggu.
4. Jawa Timur: 1 emas, 1 perak, dan 3 perunggu.
5. Banten: 1 emas dan 2 perunggu.
6. Gorontalo: 1 emas dan 2 perunggu.
7. Kalimantan Timur: 3 perak dan 5 perunggu.
8. Kepulauan Riau: 2 perak.
9. D.I. Yogyakarta: 1 perak dan 5 perunggu.
10. Sumatra Barat: 1 perak dan 1 perunggu.
11. Kalimantan Utara: 1 perak.
12. Sulawesi Utara: 1 perak.
13. Jambi: 4 perunggu.
14. Bali: 3 perunggu.
15. Sumatra Selatan: 2 perunggu.
16. Kalimantan Selatan: satu medali perunggu.
17. Nusa Tenggara Barat: 1 perunggu.
18. Papua Tengah: 1 perunggu.
19. Riau: 1 perunggu.
20. Sulawesi Tengah: 1 perunggu.

Suka dengan artikel ini?

Bagikan Artikel ini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.